Garangindonesia.com – Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Aktivis Rakyat Aceh Tamiang ( LSM GARANG ) menyoroti tiba-tiba munculnya surat yang beredar di masyarakat Aceh Tamiang terkhusus masyarakat di Desa Alur Jambu adanya pihak oknum yang mengaku dari utusan Majelis Pertanahan Pusat diduga meresahkan masyarakat. Minggu, (02/2/2025).
Surat yang mengatasnamakan Majelis Pertanahan Pusat Republik Indonesia Kehormatan Dewan Menteri beredar di Masyarakat Aceh Tamiang bernomor : STB : 1711- KPB : 155/77. 11. PPTA : P33.45 / 7.56 TRI : 51.31 / 00. Surat tersebut ditujukan kepada masyarakat Desa Alur Jambu Kebun Kecamatan Bandar Pusaka.
” Hasil dari penelusuran informasi yang kami dapatkan bahwa surat yang mengatasnamakan Majelis Pertanahan Diduga tidak jelas dan tidak memiliki legalitas resmi dan menjadi tanda tanya besar bagi masyarakat desa alur jambu “. Pungkasnya.
Ketua Umum LSM GARANG Chaidir Azhar, S.sos disapa akrab “Ai” menyampaikan bahwa ada masyarakat telah didatangi oleh sekelompok oknum yang mengatasnamakan Majelis Pertanahan Pusat.
” Masyarakat sudah mulai resah terkait hal ini karena ada oknum – oknum mengatasnamakan lembaga tersebut untuk menemui masyarakat dan diduga mengajak masyarakat mengganggu PT. Desa jaya bahkan ada laporan bahwa mereka meminta sejumlah uang kepada masyarakat ” kata Chaidir.
Menurutnya ini adalah sebuah bentuk keresahan bagi kenyamanan kehidupan antara masyarakat dan Perusahan Yang sudah berdampingan puluhan tahun bahkan PT sudah melepaskan HGU nya untuk masyarakat Desa alur jambu dan sekitarnya .
” Kami dari LSM Garang meminta kepada APH untuk dapat bertindak dan menyelidiki kebenaran dan keabsahan lembaga ini, dengan adanya oknum yang tidak bertanggung jawab mengatasnamakan lembaga tersebut, Karena masyarakat merasa diprovokasi oleh oknum itu. ” Tegas Chaidir.
Selain itu, LSM Garang juga akan melaporkan hal ini kepada pihak Polres dan Kodim agar permasalahan ini segera ditindaklanjuti” Kami segera laporkan hal ini kepada Polres dan Dandim secara resmi, karena berkaitan dengan kepentingan masyarakat, ” Tutup Chaidir mengakhiri
Bersambung….
Tim Redaksi